fbpx

Apa Penyebab Rematik? Ini Mitos dan Fakta seputar Rematik yang Perlu Kamu Ketahui

apa penyebab rematik

Banyak yang percaya bahwa orang yang sering mandi pada saat malam hari akan rentan terserang rematik. Sebenarnya ungkapan ini hanyalah mitos semata karena belum terbukti kebenarannya. Lalu apa sebenarnya penyebab rematik?

Lantas bagaimana faktanya, apa penyebab rematik yang sebenarnya, dan bagaimana cara pengobatannya? Mari kita bahas dalam artikel ini.

Fakta dan Mitos Apa Penyebab Rematik

Sehubungan dengan pertanyaan apa penyebab rematik. Berikut adalah beberapa fakta dan mitos yang mungkin sering kamu dengar tentang penyebab penyakit ini:

Mitos Apa Penyebab Rematik

1. Cuaca Dingin Menyebabkan Rematik

Meskipun banyak orang melaporkan bahwa cuaca dingin memperburuk gejala rematik, belum ada bukti ilmiah yang kuat yang mendukung klaim ini secara konsisten. Cuaca mungkin mempengaruhi kenyamanan, tetapi bukan penyebab langsung rematik.

2. Rematik Hanya Menyerang Orang Tua

Meskipun risiko rematik meningkat seiring bertambahnya usia, kondisi ini juga dapat memengaruhi anak-anak, remaja, dan orang dewasa.

3. Pekerjaan Berat Menyebabkan Rematik

Pekerjaan berat atau aktivitas fisik yang intens tidak secara langsung menyebabkan rematik. Namun, cedera atau overuse pada sendi dapat meningkatkan risiko perkembangan rematik pada beberapa orang.

Fakta Apa Penyebab Rematik

1. Infeksi Bakteri Sebagai Pemicu Rematik

Rematik dapat dipicu oleh infeksi bakteri Streptococcus, yang seringkali terkait dengan infeksi tenggorokan streptokokus. Ini dapat menyebabkan rheumatic fever, yang kemudian dapat memicu rematik.

2. Faktor Genetik Berperan

Ada komponen genetik yang terlibat dalam perkembangan rematik. Jika ada riwayat keluarga dengan rematik atau penyakit autoimun lainnya, resiko seseorang terkena penyakit ini dapat meningkat.

3. Autoimunitas

Rematik sering dianggap sebagai penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sendi.

4. Infeksi Tenggorokan

Pencegahan infeksi tenggorokan, terutama yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus, dapat membantu mencegah perkembangan rheumatic fever dan meredakan rematik yang diderita.

5. Asap Rokok

Beberapa perilaku kurang sehat seperti merokok, dapat meningkatkan risiko perkembangan rematik pada seseorang yang rentan.

Jadi sudah jelas bukan apa penyebab rematik setelah membaca ulasan diatas? Rematik sendiri bisa terjadi dikarenakan pola hidup yang tidak sehat, kebiasaan merokok, dan faktor genetik.

Tips Mencegah Penyakit Rematik

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mencegah penyakit rematik:

1. Jaga Berat Badan Sehat

Menjaga berat badan yang sehat dapat mengurangi beban pada sendi dan mencegah perkembangan rematik. Sebab obesitas dapat meningkatkan risiko terjadinya peradangan pada sendi.

2. Olahraga Teratur

Melibatkan diri dalam aktivitas fisik yang teratur dapat membantu menjaga fleksibilitas sendi, memperkuat otot-otot pendukung, dan mengurangi risiko rematik. Berolahraga juga membantu dalam menjaga berat badan yang sehat.

3. Pola Makan Sehat

Makanan seimbang dengan asupan nutrisi yang memadai dapat mendukung kesehatan sendi. Asupan omega-3 dari ikan berlemak, sayuran, dan buah-buahan yang kaya antioksidan dapat membantu mengurangi peradangan.

4. Hindari Merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko perkembangan rematik dan juga memperburuk gejalanya. Untuk itu, bagi penderita rematik disarankan sebisa mungkin berhenti merokok.

5. Pentingnya Istirahat dan Tidur yang Cukup

Menjaga pola tidur yang baik dan memberikan waktu istirahat yang cukup penting untuk pemulihan otot dan sendi. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko perkembangan rematik.

6. Jaga Kesehatan Gigi

Infeksi pada gigi dan gusi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit rematik. Menjaga kesehatan mulut dengan rajin menyikat gigi dan melakukan pemeriksaan gigi rutin adalah langkah penting.

7. Hindari Cedera Sendi

Melindungi sendi dari cedera atau trauma dapat membantu mencegah perkembangan rematik. Gunakan perlindungan saat berolahraga atau melakukan aktivitas yang berisiko cedera.

Selain beberapa tips di atas, kamu juga bisa mengkonsumsi susu Etawarich sebagai langkah pencegahan dan pengobatan rematik. Sebab susu Etawarich dapat membantu memenuhi kebutuhan asupan Omega-3 yang baik untuk mengurangi peradangan. Untuk mendapatkan produk susu ini kamu bisa mengunjungi situs resminya yaitu etawarich.id.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terbaru

Artikel Populer

Artikel Terkait